
DENPASAR 24/11/2025, WartaGlobal. Id
Sergei Domogatsky, influencer asal Rusia yang lebih dikenal dengan julukan Mr. Terimakasih, kini menjadi buruan aparat kepolisian Bali karena terseret dalam kasus dugaan penipuan investasi bodong mencapai Rp 80 miliar.
Pria berusia 40 tahun ini kabur ke Malaysia usai menerima 30 laporan dari 29 warga negara asing (WNA) yang mengaku menjadi korban penipuan investasi properti yang tidak terealisasi.Sejumlah laporan diterima Polda Bali dari korban yang berasal dari berbagai negara. Mereka mengaku dirugikan setelah tergiur janji investasi properti yang akhirnya tidak terbukti eksistensinya.
Pihak kepolisian telah mengirim surat panggilan klarifikasi sejak 17 November 2025, agar Sergei hadir pada 21 November 2025. Namun, hingga batas waktu tersebut, Sergei tidak menunjukkan itikad baik dan diketahui sudah meninggalkan Bali sejak 30 Oktober 2025 menuju Malaysia.“Kami sudah kirim surat panggilan, tapi yang bersangkutan mangkir tanpa alasan jelas,” ungkap sumber dari kepolisian, Senin (24/11/2025).
Polisi terus melakukan upaya komunikasi melalui telepon dan WhatsApp. Sergei mengaku masih berhalangan dan berjanji akan kembali ke Bali setelah menyelesaikan urusannya di Malaysia.
Namun hingga kini, dia belum memenuhi panggilan tersebut.Direktur Reserse Siber Polda Bali Kombes Pol Ranefli Dian Candra menegaskan proses penyidikan tetap berjalan sesuai prosedur, meskipun Sergei mangkir dari panggilan. “Mangkirnya yang bersangkutan tidak menghentikan langkah penyidik. Jika kembali diabaikan, kami akan ambil langkah hukum selanjutnya,” ujar Kombes Ranefli.
Kasus ini semakin mengemuka setelah sebelumnya Sergei tersorot publik pada Maret 2023 akibat aksi menggunakan mobil mewah Lamborghini dengan pelat nomor palsu bertuliskan “DOMOGATSKY” yang viral di media sosial. Polisi menemukan mobil tersebut di sebuah bengkel di Denpasar dan menyita untuk pemeriksaan.
Penyelidikan mengungkap pelat itu tidak resmi dan mobil sempat terlilit tunggakan pajak sebesar Rp 103 juta. Saat proses pemeriksaan berlangsung, Sergei yang mengaku menyewa mobil dari sesama WNA Rusia itu diduga meninggalkan Bali dan kabur ke Dubai. Kini, dugaan kabur itu terulang kembali, tapi kali ini dengan kasus penipuan besar-besaran.
Dengan semakin banyaknya korban yang melapor, polisi memastikan tidak akan berhenti mengusut tuntas dugaan penipuan ini. Polda Bali kini menyiapkan berbagai langkah lanjutan untuk menangani kasus yang mencuat ke permukaan dan memperingatkan Sergei agar segera memenuhi panggilan penyidik.
KALI DIBACA

