Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai menggelar layanan Eazy Passport dan Eazy Stay Permit di Discovery Mall Bali, Sabtu dan Minggu (6-7/12). Dalam dua hari, imigrasi berhasil melayani total 1.000 permohonan, dengan rincian 500 pengajuan paspor dan 500 perpanjangan izin tinggal.
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Winarko, secara resmi membuka layanan yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 18.00 WITA. Ia menyatakan, program ini sebagai langkah proaktif imigrasi untuk menjangkau masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi dengan memberikan layanan cepat, efisien, dan terstandarisasi.“Bali sebagai destinasi wisata internasional merupakan lokasi strategis untuk mendekatkan layanan keimigrasian bagi Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA),” ujar Winarko.
Antusiasme masyarakat sangat tinggi terutama untuk pengurusan paspor. Dari 500 kuota paspor yang disediakan, sebanyak 384 telah terlayani hingga hari terakhir. Sedangkan permohonan perpanjangan izin tinggal mencapai 10, angka yang cenderung lebih sedikit karena mayoritas WNA memilih mengurus dokumen pada hari kerja.
Selain layanan keimigrasian, kegiatan ini membuka peluang kerja sama antara Imigrasi Ngurah Rai dan Discovery Mall untuk menghadirkan Immigration Lounge pada 2026. Lounge ini diharapkan menjadi ruang terpadu yang menyediakan informasi dan konsultasi keimigrasian bagi masyarakat dan wisatawan.Kepala Bidang Dokumen Perjalanan, Izin Tinggal, dan Status Keimigrasian pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Bali, Saroha Manullang, mengajak warga sekitar untuk memanfaatkan layanan akhir pekan ini sebagai solusi bagi yang kesulitan mengurus paspor di hari kerja.
Saroha juga menyampaikan apresiasi kepada manajemen mall yang terus mendukung kolaborasi ini, sejalan dengan program akselerasi dari pemerintah dalam upaya menghadirkan layanan imigrasi yang modern dan mudah diakses.Dengan layanan seperti ini, Imigrasi Ngurah Rai menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi demi memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi pemohon layanan keimigrasian di Bali.
KALI DIBACA
