HUT Bhayangkara ke-79: "Ucapan Selamat dan Refleksi Problematika yang Dihadapi POLRI" - Warta Global Bali

Mobile Menu

Top Ads

Whatshop - Tema WhatsApp Toko Online Store Blogger Template

Pendaftaran Jurnalis

Klik

Berita Update Terbaru

logoblog

HUT Bhayangkara ke-79: "Ucapan Selamat dan Refleksi Problematika yang Dihadapi POLRI"

Monday, 30 June 2025


Bali, wartaglobalbali.Id – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara, Pimpinan Redaksi Warta Global Bali, Michael Benedictus atau yang lebih dikenal sebagai RM Cristovel Benny, menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia (POLRI). Ucapan tersebut disampaikan pada Selasa (1/7/2025), bertepatan dengan peringatan HUT Bhayangkara yang jatuh setiap 1 Juli.  
  
Dalam pernyataannya, Romo Benny mengungkapkan kebanggaannya atas dedikasi dan pengabdian POLRI selama 79 tahun.  

“Selamat Hari Ulang Tahun ke-79 Bhayangkara. Semoga semangat dan dedikasi POLRI terus menjadi pilar kekuatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.  

Sebagai Sekretaris DPW Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI) Provinsi Bali, Romo Benny juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras seluruh anggota POLRI.  

“Terima kasih kepada seluruh anggota POLRI yang telah bekerja keras untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat, bangsa, dan negara. Jaya selalu POLRI,” tambahnya.  

Romo Benny, yang juga mewakili LBH Perisai Sinar Rakyat Denpasar, menyatakan dukungan penuh terhadap berbagai program POLRI. Ia menekankan pentingnya menjaga hubungan silaturahmi dan toleransi antarumat beragama demi terciptanya situasi yang kondusif.  

“Kami dukung penuh seluruh program-program POLRI dan menjalin erat hubungan silaturahmi dengan menjaga toleransi beragama, saling menghargai satu sama lain, demi terwujudnya kondisi dan situasi kondusif, khususnya di Bali dan Indonesia secara menyeluruh, agar tetap damai dan nyaman,” tegasnya.  
  
Di balik perayaan HUT Bhayangkara ke-79, POLRI masih menghadapi berbagai tantangan kompleks di tengah dinamika masyarakat. Beberapa problematika utama yang menjadi sorotan antara lain:  

1. Tingginya Ancaman Kejahatan Siber  
Dengan pesatnya perkembangan teknologi, kejahatan siber seperti penipuan online, peretasan, dan penyebaran hoaks semakin marak. POLRI dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas dalam penanganan cybercrime.  

2. Isu Radikalisme dan Terorisme 
Meskipun upaya deradikalisasi terus digencarkan, ancaman terorisme dan penyebaran paham radikal masih menjadi tantangan serius bagi POLRI, terutama di daerah rawan konflik.  

3. Penegakan Hukum yang Adil dan Profesional 
POLRI kerap dihadapkan pada tuntutan publik untuk bersikap transparan dan tidak diskriminatif dalam menegakkan hukum, terutama dalam kasus-kasus yang melibatkan pejabat atau kelompok berpengaruh.  

4. Optimalisasi Pelayanan Publik
Masyarakat mengharapkan pelayanan yang lebih cepat dan ramah dari POLRI, baik dalam proses administrasi seperti SIM dan STNK maupun respons terhadap laporan masyarakat.  

5. Menjaga Netralitas di Tahun Politik 
Menjelang Pemilu dan Pilkada, POLRI harus menjaga netralitas dan mencegah politisasi institusi demi stabilitas keamanan nasional.  

Di usia ke-79, POLRI diharapkan terus berinovasi dalam menghadapi tantangan zaman, memperkuat integritas, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat. Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk lembaga sipil dan komunitas, menjadi kunci dalam mewujudkan keamanan yang inklusif.  

“Semoga di usia yang semakin matang, POLRI semakin solid, profesional, dan dekat dengan masyarakat. Selamat berjuang untuk Indonesia yang lebih aman dan damai,” pungkas Romo Benny. (TIM)

#HUTBhayangkara79 #POLRI #KeamananNasional #PenegakanHukum #Bali #Indonesia

KALI DIBACA