Denpasar, WartaGlobalBali.Id – Dalam suasana khidmat dan penuh sukacita, Musyawarah Pelayanan Umat Kristen (MPUK) Kota Denpasar secara resmi melantik kepengurusan barunya untuk periode 2025-2029. Acara bersejarah yang berlangsung pada Kamis, 27 November 2025, di Gereja Tabernakel Indonesia (GTI) Bukit Zaitun, Denpasar Utara, ini mengusung tema spiritual yang mendalam, diambil dari firman Tuhan dalam Lukas 12:35: "Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala."
Prosesi pelantikan menjadi momen puncak dari rangkaian acara yang dimulai sejak sore hari. Dengan dihadiri oleh jemaat, tamu undangan, dan pimpinan MPUK tingkat provinsi, acara ini tidak hanya menjadi formalitas organisasi, tetapi juga penguatan spiritual bagi seluruh jajaran pelayanan ke depan.
Rangkaian Acara yang Tertib dan Bermakna
Acara dibuka dengan proses registrasi peserta pukul 16.00 WITA, diikuti dengan sambutan kasih dari pengurus MPUK yang hangat. Rangkaian kebaktian dan pelantikan kemudian berlangsung dari pukul 16.35 hingga 18.00 WITA. Agenda rohani diisi dengan pujian syukur, doa pembukaan, serta refleksi firman Tuhan yang menguatkan.
Puncak acara terjadi pada pukul 17.30 WITA, ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Nomor 003/SK MPUK PB/VI/2025 oleh Pdt. Timotius Karnadi, Wakil Ketua MPUK Provinsi Bali. SK tersebut menjadi dasar hukum berlakunya kepengurusan MPUK Kota Denpasar untuk empat tahun mendatang.
Segera setelah pembacaan SK, Bishop Si Bagus Herman Suryadi, M.Th., selaku Ketua Umum MPUK Provinsi Bali, memimpin pengucapan janji pelantikan. Para pengurus yang dilantik mengikrarkan komitmennya untuk melayani dengan setia dan penuh tanggung jawab.
Acara kemudian dilanjutkan dengan persembahan syukur, doa, serta sambutan-sambutan dari perwakilan undangan. Pada sesi ramah tamah, seluruh peserta berkesempatan untuk menjalin kebersamaan dan berbagi sukacita atas dimulainya periode kepemimpinan baru. Sebagai penutup, digelar rapat panitia Natal MPUK 2025 yang menjadi langkah strategis untuk mempersiapkan perayaan Natal yang akan datang.
Amanat Pimpinan: Kesetiaan pada Rancangan Tuhan dan Soliditas Jemaat
Dalam amanatnya, Bishop Si Bagus Herman Suryadi, M.Th., menekankan pentingnya konsistensi dan kesetiaan dalam menjalani pelayanan.
"Pentingnya setia pada jalan atau rancangan yang telah dibuat oleh Tuhan. Kecenderungan manusia untuk tidak konsisten dan mencari hal lain yang dianggap baik, padahal Tuhan sudah memiliki rancangan. Dorongan untuk tetap berada dalam rancangan Tuhan yang baik, terutama bagi mereka yang melayani," tegas Bishop Si Bagus, mengingatkan seluruh jemaat untuk selalu disiplin dan siap sedia seperti pesan dalam tema pelantikan.
Sementara itu, Ketua MPUK Kota Denpasar terpilih, Pdt. Betha Hasiolan Tamba, M.Th., dalam sambutannya menjelaskan proses pembentukan kepengurusan dan visinya ke depan.
"Pembentukan pengurus MPUK Kota Denpasar 2025-2029 dilakukan sesuai AD/ART. Keputusan diambil secara kolektif kolegial oleh Ketua, Sekretaris, dan Bendahara," jelasnya.
Pdt. Betha menyampaikan harapannya untuk membentuk kepengurusan yang solid, aktif, dan melayani. Dengan jumlah pengurus inti sekitar 49 orang dan anggota terdaftar sekitar 193 orang (ditambah perkiraan 70-80 orang yang belum terdaftar), ia menekankan pentingnya MPUK Kota Denpasar tetap "Bersehati".
"Bersehati artinya Berkumpul, Sejahtera, Harmonis, dan Tangguh imannya," ujarnya. Ia melanjutkan penjelasannya:
* Pentingnya Berkumpul: Sebagai sarana untuk menyerap ide, masalah, dan persoalan umat.
* Pentingnya Kesejahteraan: Agar tidak terjadi konflik dan semua anggota dapat menikmati hidup dalam damai.
* Pentingnya Harmonis: Karena Tuhan memerintahkan berkat-Nya bagi yang berkumpul secara harmonis.
* Tangguh Imannya: Sebagai Hamba Tuhan/Pengurus, harus tetap memiliki iman yg tangguh.
Dukungan dan Sinergi dari Pemerintah Daerah
Kehadiran dan dukungan dari legislatif setempat juga menguatkan acara ini. Dr. Yonathan Andre Baskoro, S.H., LL.M., M.AP., anggota DPRD Kota Denpasar, hadir dan menyampaikan apresiasinya, sekaligus didaulat menjadi Dewan Kehormatan MPUK Kota Denpasar.
"Saya belajar banyak dari MPUK tentang 'bertanding untuk bersanding' dan berharap dapat belajar lebih banyak dari para senior. Saya mengajak hadirin untuk tidak ragu 'merepotkan' kami," kata Yonathan dengan gaya bahasa yang bersahabat.
Ia menjelaskan perannya di Komisi 1 DPRD Kota Denpasar yang membidangi pemerintahan, perizinan, pertanahan, kepegawaian, dan organisasi kemasyarakatan. "Meskipun terlihat kecil, kami siap membantu menyelesaikan problematika masyarakat," tambahnya. Ia berharap sinergi yang sudah baik dapat dipertahankan dan mengajak jemaat untuk bersinergi dengan legislatif jika menemui kendala, karena suara mereka cukup didengar di dalam.
Komitmen untuk Masa Depan
Dengan dilantiknya kepengurusan baru ini, MPUK Kota Denpasar berkomitmen penuh untuk terus mengoptimalkan pelayanan dan kontribusinya bagi jemaat dan masyarakat luas di Kota Denpasar. Kepemimpinan yang baru diharapkan dapat menjadi pelita yang menyala, membawa terang, damai sejahtera, dan dampak positif yang nyata, sesuai dengan pesan firman Tuhan yang menjadi landasan utama periode kepemimpinan 2025-2029. (MCB/WartaGlobalBali.Id)
KALI DIBACA
