BaliWartaglobal id Riau, Rute Penerbangan Baru ke Bali dan Yogyakarta,
Gubernur Lampung : Bangun Konektivitas Lampung dengan Provinsi Lainnya
Provinsi Lampung pada bulan Januari 2024 ini akan melaunching penerbangan rute terbaru yakni Lampung-Bali dengan Air Asia dan Lampung-Yogyakarta dengan Lion Air.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi usai menggelar rapat dengan Angkasa Pura dan Kadis Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo mengatakan dengan adanya rute penerbangan yang baru ini dapat meningkatkan kemudahan konektivitas Lampung dengan provinsi lainnya.
"Penerbangan ini untuk membangun kemudahan konektivitas provinsi Lampung dengan provinsi lainnya seperti Bali yang terhubung melalui penerbangan langsung," jelas Arinal.
Dia menyebut dengan adanya penerbangan ini diharapkan dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat Lampung. Seperti di Lampung daerah berpotensi wisata, maka masyarakat atau wisatawan Bali bisa berkunjung ke Lampung.
Karena Lampung juga memiliki daerah yang bagus untuk surfing, di kita nomor 2 dunia. Ada juga taman nasional yang penuh kekayaan seperti tumbuhannya dan satwa yang masih lengkap bahkan di dunia yang bisa dinikmati wisatawan namun tidak menganggu aktivitas satwa," lanjut Arinal.
Karenanya diharapkan kedepannya ini menjadi transportasi yang menguntungkan bagi pihak-pihakb yang akan berpariwisata dan pertumbuhan ekonomi kedepannya.
"Apalagi Lampung banyak orang Jawa, ketika mau pulang susah tranportasi. Maka dengan adanya penerbangan ini sudah tidak ada lagi rintangan, sehingga seperti ke Yogyakarta hanya 1 jam 30 menit, ke Bali 2 jam. Kalau naik mobil kan bisa 20 jam," katanya.
Karenanya diharapkan kedepannya ini menjadi transportasi yang menguntungkan bagi pihak-pihakb yang akan berpariwisata dan pertumbuhan ekonomi kedepannya.
Karena Lampung juga memiliki daerah yang bagus untuk surfing, di kita nomor 2 dunia. Ada juga taman nasional yang penuh kekayaan seperti tumbuhannya dan satwa yang masih lengkap bahkan di dunia yang bisa dinikmati wisatawan namun tidak menganggu aktivitas satwa," lanjut Arinal.
Sangat diharapkan kedepannya ini menjadi transportasi yang menguntungkan bagi pihak-pihakb yang akan berpariwisata dan pertumbuhan ekonomi kedepannya.
"Apalagi Lampung banyak orang Jawa, ketika mau pulang susah tranportasi. Maka dengan adanya penerbangan ini sudah tidak ada lagi rintangan, sehingga seperti ke Yogyakarta hanya 1 jam 30 menit, ke Bali 2 jam. Kalau naik mobil kan bisa 20 jam," katanya.
Ditambahkan EGM Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, Untung Basuki saat ini penerbangan direct ke Yogyakarta dan Bali memang belum tersedia setiap hari. Namun penerbangan bisa saja dilakukan setiap hari tergantung demand yang ada.
"Apalagi masyarakat di Lampung lebih 60 persen dari Jawa, maka kami menbuka rute kembali. Untuk saat ini baru air asia dan lion tapi tidak menutup kemungkinan rute lainnya," jelasnya.
"Seperti halnya Air Asia membuka rute penerbangan ke Cengkareng pada April kemarin di tahap awal membuka jadwal di hari Senin, Rabu, Jum'at dan Minggu saja. Namun dalam sebulan kemudian di full setiap hari karena memang dimend nya akan berpengaruh terkait kebijakan pembukaan jadwal tersebut," lanjutnya
menutup.
Semoga kedepan lebih memberikan pemasukan buat daerah Lampung serta daerah pendukung. .
Netti/*
KALI DIBACA
