Jimbaran, WartaGlobalBali.Id – Suasana hangat dan penuh sukacita mengiringi Perayaan Natal Jemaat GPT Bukit Iman, yang digelar di Ballroom Infinity 8 Bali Hotel, Nusa Dua, pada Sabtu, 14 Desember 2025. Meski hujan deras mengguyur kawasan Jimbaran, hal itu tidak menyurutkan semangat dan kehadiran jemaat untuk bersama-sama merayakan kelahiran Sang Juru Selamat dengan tema besar "Perayaan Natal Damai Membawa Sukacita".
Acara yang dimulai pukul 16.30 WITA ini berlangsung tertib dan khidmat, dibagi dalam beberapa segmen utama. Pembukaan diwarnai dengan keindahan budaya Bali melalui "Tari Puspanjali" yang dibawakan oleh Adik Putu, menyambut seluruh tamu undangan dan jemaat.
Segmen Pujian dan Penyembahan menghadirkan atmosfer surgawi melalui lagu-lagu Natal klasik seperti "Little Drummer Boy", "Gita Sorga Bergema", dan "Holy Night". Kolaborasi pujian dari berbagai kelompok, termasuk kaum pria, paduan suara wanita, serta tim pujian dan penyembahan natal, menyatu dalam melodi yang mengangkat hati.
Ibadah inti, yang dipandu oleh MC Ibu Ratna, mencapai puncak khidmat dalam ritual Penyalaan Lilin diiringi lagu "Malam Kudus". Momen tersebut melambangkan terang Kristus yang masuk ke dalam dunia. Lilin kemudian diteruskan secara simbolis kepada para perwakilan, menandai kesatuan jemaat.
Acara turut dihadiri oleh sejumlah tamu kehormatan,diantaranya:
1. Pdt. Dr. Otniel Firmanyo Osiyo, M.Th., Gembala Senior GPT Baithani Denpasar, yang juga membawakan renungan natal
2. Pdt. John Nahor, M.Th., mewakili BPD Sinode GPT Provinsi Bali.
3. Romo Benny, Ketua DPW Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI) Provinsi Bali dan Pimpinan Redaksi Warta Global Bali
Dalam renungannya dengan tema "Damai Membawa Sukacita" berdasarkan Matius 5:9, Pdt. Dr. Otniel Firmanyo Osiyo, M.Th. menekankan bahwa sukacita sejati hanya lahir ketika umat hidup sebagai pembawa damai (peacemakers). "Natal adalah momen untuk mengingat bahwa Yesus datang sebagai Raja Damai untuk memulihkan hubungan kita dengan Allah. Panggilan kita kini adalah melanjutkan misi damai itu di mana pun kita berada," pesannya.
Sambutan mewakili GPT. Bukit Iman Bapak Oswald Huma menyapa tamu undangan,"Rahmat Tuhan luar biasa dan terjadi untuk jemaat. Meskipun ada dinamika sulit, hal itu membentuk karakter jemaat menjadi lebih solid dan teguh. Rahmat Tuhan nyata dalam kehidupan pribadi, individu, dan keluarga. Peran Jemaat dan Gembala, Kehadiran jemaat pada perayaan Natal sangat istimewa. Bapak Gembala dan Tim bahu-membahu membangun jemaat sesuai kehendak Tuhan," tutup beliau.
Semangat yang sama ditegaskan oleh Gembala GPT Bukit Iman, Pdt. Wayan Astama. Dalam sambutannya yang penuh pengharapan, beliau mengajak seluruh jemaat untuk menjadi duta-duta damai di tengah pesatnya perkembangan dunia. "Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah” (Matius 5:9). Sukacita natal akan semakin bermakna ketika kita berani menjadi ‘pembawa damai’, Peace Maker, anywhere, at any time," seru Pdt. Wayan Astama.
Beliau menambahkan, perayaan natal sejati adalah ketika kasih Kristus diterjemahkan menjadi tindakan perdamaian dalam keluarga, komunitas, dan masyarakat. "Saat kita memaafkan, mendengar, dan saling mengasihi, kita sedang menyalakan lilin kecil yang menerangi kegelapan. Damai di bumi, sukacita di hati, dan kasih yang menyatukan kita sebagai anak-anak Allah," tutupnya, mengutip Lukas 2:14.
Segmen hiburan (Talent Natal) diisi dengan penampilan menyentuh dari Sekolah Minggu dan Woman Praying Ministry, serta kemeriahan door prize yang diserahkan langsung oleh Pdt. Wayan Astama.
Perayaan kemudian ditutup dengan ramah tamah dan jamuan persaudaraan di Roof Top Langit Restaurant, mengakhiri malam penuh berkat dengan perut kenyang dan hati yang dipenuhi damai sejahtera serta sukacita natal yang sejati. (MCB)
KALI DIBACA
